Sumber-sumber Israel melaporkan, Senin (26/10) bahwa Leah Rabin, istri almarhum mantan Perdana Menteri Israel (Yitzhak Rabin), berkata dalam suratnya, Leah menulis sebelum ia meninggal bahwa Benjamin Netanyahu, adalah seorang pendusta dan pemimpin yang korup. Suratnya, yang ditulis pada bulan November 1998, menyatakan bahwa Netanyahu adalah mimpi buruk yang merusak masyarakat Israel, seperti dilaporkan dalam Maan News Agency.

Leah Rabin mengirimkan surat ini kepada seorang teman lama ketika Netanyahu menjabat sebagai Perdana Menteri pada tahun 1998 dan 1999. Leah meninggal pada bulan November 2000. Suaminya Yitzhak Rabin dibunuh oleh fundamentalis Yahudi pada bulan November 1995. Dalam suratnya, Lea mengatakan bahwa ia berharap dan berdoa Netanyahu akan digulingkan dari jabatannya, dan bahwa ia adalah seorang pendusta dan pemimpin yang korup, dan bahwa dia menghancurkan semua hal indah dalam masyarakat Israel.

"Dia menghancurkan jembatan kesepahaman", katanya dalam suratnya, "Akan ada suatu hari ketika kita akan menemukan diri kita berkewajiban untuk membangun kembali semua yang telah dihancurkannya". Dalam surat lain, bulan Maret 1999, Lea Rabin mengatakan bahwa Israel ingin mimpi buruk bernama Netanyahu, untuk pergi dari dunia ini. Dikutip dari International Middle East Media Center

0 comments

Post a Comment

Leave your comment here. Thank you :)

Techie Blogger